haiiiiiii
author bingung seharian, segala yang dilakukan jadi salah, ini semua gara-gara rara. nak mamamu ini seharian galau karena dirimu, mama rindu, sumpah rindu seeeekaliiii.
kemarin sempat pulang ketakalar buat ketemu rara setelah seminggu berpisah, eh belum sempat puas cerita-cerita sama rara saya harus kemakassar lagi.
jadi begono nih ceritanya (author tetap berasa penting):
kemarin tuh akhirnya bisa pulang juga ketakalar, setelah seminggu dimakassar buat nuntut ilmu (yang ini ilmu benaran bukan ilmu hitam atau ilmu kanuragan, benar-benar ilmu yang bermanfaat bagi orang banyak). setelah jemput rara dirumah mama tatinya trus kita keswalayan buat belanja kebutuhan perut selama nginap diposkesdes tempat kerjanya author. habis belanja author and rara langsung deh keposkesdes. sampai diposkesdes outhor langsung bersih-bersih trus abis itu belajar sama-sama rara, ngajar rara nulis abjad. eehhh belum setengah jam author diposkesdes ada telpon dari opanya rara dipalu, kasi berita bahwa ada nenek author meninggal dunia dimakassar.
author langsung bingung antara masih mau manja-manjaan sama rara (secara belum sejam bertemu) atau langsung kemakassar lagi ngelayat nenek.
akhirnya berdasarkan beberapa pertimbangan akhirnya author memutuskan untuk kembali kemakassaar memberi penghormatan dan doa kepada nenek. akhirnya harus pisah lagi sama rara, secara tidak mungkin rara dibawa serta kemakassar, author hanya naik motor, klo rara ikut takutnya nanti dia sakit.
daaaaaaaaaaaaaaan seharian ini athor jadi GALAU + sakit kepala. sudah dilampiaskan dengan nonton acara-acara komedi diTV tapi juga tidak mempan. udah memaksakan diri nonton saiful jamil joget-joget tapi lagi-lagi ndak mempan. memang rara berpengaruh besar bagi diri author.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar